nusakini.com - Barito Putera memutuskan untuk tidak lagi menggunakan jasa Dandi Maulana. Keputusan ini diambil lantaran pesepakbola berusia 23 tahun tersebut melakukan tindakan indisipliner.

Hanya saja tidak disebutkan tindakan indisipliner yang dilakukan Dandi. Barito Putera cuma menyatakan pemain kelahiran Serang, Banten tersebut melanggar peraturan yang dibuat.

“Terhitung mulai hari Rabu (16/2), secara resmi Barito Putera dan Dandi Maulana Abdulhaq telah resmi mengakhiri kerja sama kontrak kerja,” kata manajer Barito Putera, M Ikhsan Kamil, dikutip laman resmi klub.

Sejauh ini Dandi telah mencatatkan 14 penampilan bersama Barito Putera pada Liga 1 2021/22. Dari jumlah penampilannya tersebut ia mampu mencatatkan satu kali namanya di papan skor.

“Yang menjadi dasar dalam pengambilan keputusan ini tidak lain karena Dandi Maulana telah melakukan tindakan yang kami anggap termasuk dalam kategori tindakan indisipliner, dan berpotensi merugikan tim secara keseluruhan dan menjadi sebuah contoh buruk bagi pemain-pemain lainnya,” ucapnya.

• Pelatih Semen Padang Akui PSM Makassar Kuat Dalam Transisi
• Barito Siap Akhiri Tren Negatif Saat Jamu Persita
• Ryo Matsumura Prediksi Indonesia Akan Sulitkan Jepang
• Kiper PSM Makassar Rutin Jaga Kondisi Di Tengah Jeda Kompetisi
• Bali United Prioritaskan Pemulihan Fokus, Kebugaran Dan Semangat Tim

Kendati sudah didepak, Barito Putera tidak melupakan jasa yang diberikan Dandi. Laskar Antasari mengucapkan rasa terima kasih dengan tenaga yang sudah dikasihnya.

Dandi bergabung dengan Barito Putera pada 2017. Klub asal Banjarmasin tersebut lebih dulu mengontraknya untuk skuad U-23 sebelum dipromosikan ke tim senior.

“Selamanya dia akan tetap menjadi bagian dari keluarga besar kami. Kami pun akan selalu mendukung langkah dan kariernya ke depan dan kami juga selalu mendoakan yang terbaik bagi Dandi Maulana untuk terus berkembang dan lebih profesional sebagai pesepakbola,” ujarnya. (gi/om)